BuatInfo.com - Apakah Anda sering membeli obat di apotik? Tanpa modal pengetahuan yang mumpuni, anda seringkali membeli obat hanya karena nama dan khasiatnya yang sudah terkenal ampuh di mata masyarakat. Padahal, obat-obat tersebut mungkin saja tergolong berbahaya, bahkan ketika diresepkan oleh dokter sekalipun.
Berbagai efek samping mungkin saja terjadi, mulai dari sakit kepala, mual, peradangan kronis hingga sakit jantung. Pada beberapa kasus, produsen obat memang sengaja menyembunyikan informasi perihal efek samping obat-obatan tersebut. Hal ini semata-mata demi keuntungan yang ingin mereka peroleh. Namun, sebagai konsumen Anda seharusnya dapat pintar dalam mengkonsumsi obat. Selain itu konsultasi kepada dokter atau apoteker sangatlah perlu untuk dilakukan.
Berbagai efek samping mungkin saja terjadi, mulai dari sakit kepala, mual, peradangan kronis hingga sakit jantung. Pada beberapa kasus, produsen obat memang sengaja menyembunyikan informasi perihal efek samping obat-obatan tersebut. Hal ini semata-mata demi keuntungan yang ingin mereka peroleh. Namun, sebagai konsumen Anda seharusnya dapat pintar dalam mengkonsumsi obat. Selain itu konsultasi kepada dokter atau apoteker sangatlah perlu untuk dilakukan.
bahaya obat kimia
Berikut adalah 4 buah obat yang perlu anda waspadai penggunaannya.
1. Proton Pump Inhibitor (PPI)
Faktanya, ada jutaan orang di Amerika Serikat yang mengkonsumsi PPI untuk mengatasi Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), yaitu kondisi dimana makanan yang dikonsumsi naik dan membuat asam lambung juga naik ke kerongkongan. Parahnya, PPI sama seperti Nexium (exomeprazole) dan Prevacid (lansoprazole) yang terbukti mengganggu proses penyerapan gizi. Terlebih, PPI juga dapat mengganggu produksi asam lambung. Pada jangka panjang, obat ini akan meningkatkan resiko pneumonia dan obesitas.
2. Statin
Statin disebut-sebut sebagai obat bagi penderita kolesterol tinggi dan jantung. Namun, perlu diketahu bahwa Statin seperti Lipitor (atorvastatin calcium) dan Crestor (rosuvastatin kalsium), ternyata dapat menyebabkan diabetes, gangguan hati, kerusakan pada otak, dan kematian. Statin memang memiliki efek yang sangat parah. Berbagai studi telah membuktikan bahwa efek statin yang ternyata hanya sedikit membantu pada penyakit jantung dan stroke, sehingga keberadan obat ini dinilai hanya merugikan jutaan penggunanya.
3. Antibiotik
Antibiotik dalam jumlah banyak sering tidak berpengaruh apa-apa terhadap suatu penyakit. Obat ini justru mampu memberikan efek kebal pada bakteri. Akibatnya, penggunaannya dalam jangka panjang akan mengakibatkan infeksi yang mematikan.
Terdapat 3 antibiotik berbahaya yang beredar di Amerika Serikat, yaitu Levaquin (levofloksasin), Vancocin (vankomisin hidroklorida) dan Bactrim (trimetoprim dan sulfametoksazol). Sedangkan jenis antibiotik seperti Cipro (ciprofloxacin), Avelox (moksifloksasin HCL), dan Floxin (ofloksasin) malah dapat mengakibatkan kecacatan fatal dan mungkin pula bersifat permanen dalam jangka panjang.
4. Antipsikotik
Pada gangguan skizofrenia, bipolar dan depresi berat biasanya digunakan obat ini. Namun, antipsikotik sama juga seperti Seroquel (quetiapine fumarat), Abilify (aripiprazole), Risperdal (risperidone) dan Zyprexa (olanzapine) yang terbukti dapat meningkatkan kadar gula darah yang berakibat kolesterol dan kenaikan berat badan. Parahnya, obat ini juga dapat mengakibatkan kerusakan saraf dan otak. Dalam jangka panjang, pasien juga dapat mengalami sindrom metabolik, termasuk diabetes dan penyakit jantung.
Posting Komentar